rival`s note
clock
Minggu, 21 Juni 2015
Rabu, 17 Juni 2015
Softskills: JOB INTERVIEW
Bob : Good Morning , Sir.
Justine : Good
morning .Come in,
Bob. I'm Justine Asker, the manager. You can call me Justine.
Bob : Pleased to meet you.
Justine:
Sit down.
Firstly, Bob, can I ask which job you are applying for?
Bob : I'm applying for the receptionist position.
Justine: I see that you have a Diploma in
Hospitality. Have you done any front desk work before?
Bob : I
have work experience in front desk. You have my supervisor's report there. This
will be my first paid position.
Justine:
And why do you
want to work at the Plaza Hotel?
Bob : Because it has a great reputation; not just for its
service but as a good place to work.
Justine:
I'm glad to hear
it.
Justine:
Bob, what
strengths do you think you would bring to the job?
Bob : Oh, ah. I am patient and I've been told I put
clients at ease.
Justine:
Uh huh. And what
do you see as your weaknesses?
Bob : Do you mean, what am I not so good at?
Justine:
Yes.
Bob : Well, I understand English much better than I speak
it at the moment. But I study at home and I look forward to learning more on
the job.
Justine: Excellent.
Justine: Now,
Bob, I'm going to ask you a hypothetical question. Would you compromise your
own safety for the comfort of your guests?
Bob : Do you mean, like the Legendary Leo, who jumped into
shark infested waters to save a guest's hat?
Justine:
Something like
that.
Bob : If I must.
Justine : I don't think you would be
expected to show that level of enthusiasm, Bob. Leo was an exceptional worker,
but very impetuous.
Bob : In that case, I would make sure I know the health
and safety requirements associated with my position and follow hotel
procedures.
Justine
: Very good.
Justine
: Now, is there
anything you would like to ask me?
Bob : Yes, I was wondering if anyone has heard what
happened to Leo?
Justine
: I mean
questions relating to this position, Bob.
Bob : Yes, I was wondering if anyone has heard what
happened to Leo?
Justine
: I mean
questions relating to this position, Bob.
Bob : Oh, of course. Um… Yes, I would like to know if the
hours of duty are flexible.
Justine : Yes, we have three shifts, and
there is also overtime work available when we're very busy.
Bob : That's good.
Justine : I'm very impressed with your
qualifications Bob. We'll ring you and let you know the outcome tomorrow
morning.
Bob : Thank you. Goodbye.
Justine: See
you later.
Rabu, 15 April 2015
Bahasa Inggris Bisnis 2: Softskill
Di era
globalisasi seperti sekarang ini banyak perkembangan dalam berbagai bidang,
diantaranya dalam dunia perdagangan bebas yang mulai masuk kedalam negeri,
bertambahnya para investor asing yang menyebabkan perusahaan-perusahaan asing
berdiri dinegara kita dan masih banyak lagi dalam bidang lainnya, maka dari itu
baha inggris sangat penting untuk kita kuasai agar dapat bersaing dengan pihak
asing.
Bahasa
inggris dapat dikatakan adalah ibu dari berbagai bahasa, artinya bahasa inggris
adalah bahasa internasional yang dapat menghubungkan komunikasi di berbagai
negara, misalnya seorang pejabat bertemu dengan pejabat lain yang berbeda
kewarganegaraan, mereka menggunakan bahasa inggris untuk saling berkomunikasi.
Dibangku sekolahlah pelajaran bahasa inggris mempunyai peran penting. Jika
sudah terjun dalam dunia kerja dimasa globalisasi seperti saat ini harus sudah
terampil berbahasa inggris agar dapat
bersaing dengan pasar bebas yang terjadi. Karena dengan skill berbahasa inggris
karir kita dalam dunia kerja dapat terus menanjak apalagi jika kita bekerja di
perusahaan asing maka tuntutan kerjapun semakin besar, tidak seperti bekerja
diperusahaan lokal yang bahasa inggris diperlukan jika memang rapat atau bertemu
dengan client dari luar negeri tapi diperusahaan asing jika ingin berkomunikasi
dengan teman kerja yang berasal dari luar negeri dan berkirim email dengan
perusahaan di cabang lainpun juga harus memakai bahasa inggris. Segala
komunikasi telah menggunakan bahasa internasionel yaitu bahasa inggris.
Itulah
pentingnya bahasa inggris dimasa sekarang, dimasa globalisasi ini dan dimasa
depan karena semakin hari bahasa inggris semakin prioritas digunakan
dimasyarakat.
BIDANG BISNIS
Dalam dunia
bisnis bahasa inggris sangat berperan terutama jika kita menjalin kerjasama
dengan perusahaan asing. Di dunia usaha yang makin mengglobal, semakin banyak
perusahaan lokal termasuk perusahaan Indonesia telah masuk ke pasar dunia
dan menggunakan bahasa inggris sebagai alat komunikasi utama, dan semakin
banyak perusahaan internasional yang masuk ke pasar lokal, penggunaan bahasa
Inggris yang menjadi bahasa ”bisnis” makin dirasakan sebagai suatu
keharusan. Selain itu, terlihat banyak sekali kasus yang kita jumpai dimana seringkali
negosiasi gagal karena salah paham dengan calon mitra asing, pekerjaan tertunda
karena komunikasi yang terbata-bata dengan klien dari negara lain atau lamaran
kerja di sebuah perusahaan asing ditolak karena kemampuan berbahasa Inggris
yang kurang dan kesempatan kerja sama dengan perusahaan kelas internasional
batal akibat tidak bisa menyediakan tenaga kerja yang bisa berbahasa Inggris.
Maka dari itu bahasa inggris sangat penting bagi kita untuk dapat meningkatkan
mutu yang ada didiri kita agar dapat bersaing di dunia internasional terutama
dalam bidang bisnis.
Untuk menyapa seorang teman, Anda mungkin berkata, "Hi! How are you?" Namun dalam dunia bisnis, lebih
baik untuk menyapa seseorang dengan berkata, "Good morning/Good
afternoon/Good evening." Sertakan juga nama belakang mereka: "Good morning, Ms. Smith."
Dibidang apapun pekerjaan Anda, mungkin Anda banyak berhubungan dengan
permintaan atau penyediaan bantuan. Jadi pada saat seseorang menelpon atau
datang untuk meminta bantuan Anda, entah itu pelanggan atau atasan Anda,
tersenyumlah dan katakan, "How
may I help you?" atau "What
can I do for you?" Hati-hati, jangan sampai Anda berkata "What do you want?"
Kata-kata ini sering dianggap kasar, terutama jika Anda berbicara dengan nada
yang salah (nada yang salah pada akhir kalimat dapat terkesan tidak sopan).
Pada saat terjadi kesalahan, tidak ada yang suka mendengar alasan. Jadi
yang pertama, minta maaf, lalu ambil tindakan. Jika Anda tidak dapat memenuhi
permintaan, mulai dengan, "Maafkan
saya" Kata tersebut adalah yang terbaik untuk meredakan perselisihan
sebelum perselisihan tersebut terjadi. Contohnya, jika Anda tidak tahu jawaban
akan sebuah pertanyaan, katakan, "I’m sorry, I don’t know the
answer." Tetapi jangan berhenti di situ! Ikuti dengan: "But I will find out."
"I'm sorry" menunjukkan Anda peduli akan kecemasan mereka, dan
"I will" meyakinkan mereka bahwa Anda akan membantu.
Selasa, 23 Desember 2014
Bab 14 Kasus - kasus
1. Kasus BUMN
“Sofyan
Djalil, Mantan Menteri BUMN akan Diperiksa KPK terkait Kasus Century.”
Komisi
Pemberantasan Korupsi menjadwalkan pemeriksaan mantan Menteri BUMN Sofyan
Djalil terkait penyidikan kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas pendanaan
jangka pendek dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyatakan kerugian negara akibat pemberian FPJP
dari BI ke Bank Century mencapai Rp689,3 miliar, sedangkan penetapan Bank
Century sebagai bank gagal berdampak sistemik sehingga merugikan keuangan
negara sebesar Rp6,76 triliun sehingga total kerugian negara adalah Rp7,4
triliun.
2. Kasus Merger
“Merger Bank
CIMB.”
Merupakan
kasus merger yang terjadi pada Bank Niaga dan Bank Lippo. Bank Niaga didirikan
pada 26 September 1955, dan saat ini lnerupakan bank ke-7 terbesar di Indonesia
berdasarkan aset serta ke-2 terbesar di segmen Kredit Kepemilikan Rumah dengan
pangsa pasar sekitar 9-10%. Bumiputra-Commerce Holdings Rerhad (BCHB) memegang
kepemilikan mayoritas sejak 25 November2002, kemudian dialihkan kepada CIMB
Group, anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh RCHB, pada 16 Agustus
2007. Bank Lippo didirikan pada bulan Maret 1948. Menyusul merger dengan PT
Bank Unium Asia. Bank Lippo mencatatkan sahamnva di Bursa Efek pada November
1989. Pemerintah RI menjadi pemegang sahaln mayoritas di Bank Lippo melalui
program rekapitalisasi yang dilaksanakan pada 28 Mei 1999. Pada tanggal 30
September 2005, setelah memperoleh persetu-iuan Bank Indonesia, Khazanah
IVasional Berhad mengakuisisi kepemilikan mayoritas di Bank Lippo. PT. Bank
CTMB Niaga-Tbk berdiri pada tanggal 1 November 2008. PT. Bank CIMB Niaga
merupakan hasil merger antara PT. Bank Niaga (Persero) Tbk dengan PT. Bank
Lippo (Persero) Tbk. Proses merger dilakukan dengan cara Commerce International
Merchant Bankers (CIMB) Group membeli 51 persen saham Bank Lippo yang dimiliki
oleh Santubong Ventures. anak usaha dari Khazanah. Khazanah sendiri adalah
perusahaan besar dibidang keuangan asal Malaysia. Total pembelian saham Bank
Lippo oleh CIMB Group Rp 5,9 triliun atau setara 2.1 miliar ringgit Malaysia.
Sebagai gantinya Khzanah akan memperoleh 207,l Juta lembar saham baru di Bank
Bumlputera - Commerce Holding Berhard (BCHB) yakni perusahan pemilik CIMB
Group. Seluruh saham Bank Lippo akan ditukar menjadi sahani Rank Niaga dengan
rasio 2,822 saham Bank Niaga per I lembar saham Bank Lippo. Seluruh asset dan
kewajiban Bank Lippo akan dialihkan ke Bank Niaga. Dalam proses merger tersebut
CIMB menawarkan fasilitas voluntary dan standby facility yang memungkinkan
pemegang saham minoritas dikedua bank untuk melepas saham mereka dan tidak
berpartisipasi dalam proses merger.
3. Kasus Akuisisi
“Kasus
Akuisisi BTN-Bank Mandiri akan Dilaporkan ke KPK.”
Rencana
akusisi PT Bank Tabungan Negara oleh PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dinilai banyak
kejanggalan. Salah satunya adalah dugaan adanya aksi ambil untung dari gejolak
harga saham kedua perusahaan negara tersebut yang dilakukan para pejabat negara.
Ketua Serikat Pekerja BTN Satya Wijayantara menjelaskan bahwa pihaknya akan
segera melaporkan dugaan adanya aksi ambil untung yang dilakukan oleh para
pejabat di Kementerian BUMN, dan Bank Mandiri atas gejolak harga saham beberapa
waktu lalu. Menyikapi hal itu, Satya menegaskan segera melaporkan dugaan ini ke
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dahlan Iskan selaku Meneg BUMN tidak
mencabut dua agenda tersebut maka selain mendatangi KPK, SP BTN juga akan
mengepung kompleks DPR RI dan kantor BPK RI untuk menyampaikan bahwa
penyelenggara negara di Kementerian BUMN, dan Bank Mandiri, yang mengeruk
keuntungan dari kasus ini. Saham BTN cenderung tertekan pada perdagangan saham
Kamis setelah pemerintah memutuskan menunda akuisisi BTN oleh Bank Mandiri.
Harga saham BTN sempat berada di level tertinggi Rp 1.290 per saham dan
terendah Rp 1.170 per saham. Secara year to date, saham BBTN naik 33,33% dari
harga Rp 870 per saham pada 30 Desember 2013 menjadi Rp 1.305 per saham pada 23
April 2014.
4. Kasus Tender
“Persekongkolan
Tender Perluasan Gedung Pelayanan Pajak Dalam Proyek Pengadaan Barang Dan Jasa
Kantor Pelayanan Pajak Madya Batam Tahun Anggaran 2007 (PUTUSAN PERKARA NOMOR:
05/KPPU-L/2008).”
UU No.5
Tahun 1999 melarang segala bentuk cara persekongkolan oleh pelaku usaha dengan
tujuan mengatur atau menentukan pemenang suatu tender. Dalam studi kasus ini
KPPU menerima laporan adanya pelanggaran kasus persekongkolan dalam pelaksanaan
tender yang diadakan Panitia Tender dalam proyek Perluasan Gedung Kantor Pelayanan
Pajak Madya Batam Tahun Anggaran 2007 mengadakan proyek pengadaan barang yang
dilakukan secara pelelangan umum. Permasalahan yang diangkat dalam studi kasus
ini adalah Hal-hal apa saja yang harus dibuktikan mengenai unsur persekongkolan
dalam tender dan Sanksi yang dapat dikenakan terhadap para pelaku usaha dalam
kasus persekongkolan Proyek Pengadaan dan Jasa Kantor Pelayanan Pajak Madya
Batam Tahun Anggaran 2007 dalam Putusan Nomor 05/KPPU-L/2008. Kesimpulan dari
studi kasus ini yaitu unsur-unsur Pasal 22 dituangkan dalam Pedoman Pasal 22
Tentang
Larangan dalam Tender Berdasarkan UU No. 5 tahun 1999 Tentang Larangan Praktek
Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat oleh KPPU. KPPU hanya memiliki
kewenangan menjatuhkan sanksi administratif denda dan atau ganti rugi dan
perintah kepada pelaku usaha untuk menhentikan usahanya. Saran yang ingin
disampaikan dalam studi kasus ini adalah Perlunya diadakan suatu sosialisasi
dan pendekatan hukum dalam pembuktian kasus dugaan pelanggaran Pasal 22 tentang
persekongkolan walaupun sudah ada ketentuan yang mengatur serta pedoman
larangan persekongkolan dalam pengadaan barang dan jasa dan Perlu dibentuknya
suatu peraturan pedoman yang menjelaskan lebih jelas mengenai sanksi
administratif terutama.
sumber :
Bab 13 Monopoli
Kelompok 4
Denny
Andriansyah
( 11211851 )
Irdan Afrianto
Utomo
( 13211672 )
Muhamad
Rival
( 14211703 )
1. Monopoli
Pasar monopoli berasal dari bahasa Yunani
,monos, satu dan polein, menjual adalah suatu bentuk pasar di
mana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar. Jadi monopoli adalah
kondisi pasar dimana hanya ada satu pelaku bisnis atau perusahaan yang menjual
produk atau komoditas tertentu dan ada hambatan bagi perusahaan atau
pelaku bisnis untuk masuk ke dalam bisnis tersebut. Penentu harga pada pasar
ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai "monopolis".
Monopoli adalah suatu situasi dalam pasar dimana
hanya ada satu atau segelintir perusahaan yang menjual produk atau komoditas
tertentu yang tidak punya pengganti yang mirip dan ada hambatan bagi perusahaan
atau pengusaha lain untuk masuk dalam bidang industri atau bisnis tertentu.
Dengan kata lain, pasar dikuasai oleh satu atau segelintir perusahaan,
sementara pihak lain sulit masuk didalamnya. Karena itu, hampir tidak ada
persaingan berarti.
Perlu kita bedakan anatara 2 macam monopoli:
· Monopoli Alamiah
Monopoli alamiah lahir karena mekanisme murni dalam
pasar. Monopoli ini lahir secara wajar dan alamiahkarena kondisi objektif yang
dimiliki oleh suatu perusahaan, yang menyebabkan perusahaan ini unggul dalam
pasar tanpa bisa ditandingi dan dikalahkan secara memadai oleh perusahaan lain.
· Monopoli Artifisial
Monopoli ini lahir karena persengkongkolan atau kolusi
politis dan ekonomi antara pengusaha dan penguasa demi melindungi kepentingan
kelompok pengusaha tersebut. Monopoli semacam ini bisa lahir karena
pertimbangan rasional maupun irasional.
Ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dalam
kaitan dengan ketimpangan ekonomi yang ditimbulkan oleh praktek monopoli:
Perusahaan Monopolistis diberi wewenangan secara tidak
fair untuk menguras kekayaan bersama demi kepentingannya sendiri dalam selubung
kepentingan bersama.
Rakyat atau konsumen yang sudah miskin dipaksa untuk
membayar produk monopolistis yang jauh lebih mahal
Ketimpangan ekonomi akibat praktek monopoli juga
berkaitan dengan tidak samanya peluang yang terbuka bagi semua pelaku ekonomi
oleh adanya praktek ekonomi itu. Dari masalah ketiga yang ditimbulkan oleh
praktek monopoli artifisial adalah terlarangnya kebebasan kebebasan baik pada
konsumen maupun pada pengusaha.
2. Oligopoli
Oligopoli adalah salah satu bentuk monopoli tetapi
agagk berbeda sifatnya. Kalau monopoli merupakan kolusi antara penguasa, maka
oligopoli sesungguhnya adalah kolusi antara pengusaha dengan pengusaha.
Oligopoli agak berbeda sifatnya dengan monopoli karena oligopoli terletak
diantara pasar yang bebas dan terbuka di satu pihak dan monopoli di pihak lain.
Inti dari oligopoli adalah bahwa beberapa pengusaha sepakat baik secara
tersirat maupun tersurat untuk menetapkan harga produk dari industri sejenis pada
tingkat yang jauh lebih tinggi dari harga berdasarkan mekanisme murni dalam
pasar. Pada dasarnya pasar oligopoli dibagi menjadi dua bentuk, yaitu pasar
oligopoli dengan diferensiasi produk yaitu produk suatu perusahaan dibedakan
dari perusahaan lain. Bentuk lainnya adalah pasar oligopoli tanpa diferensiasi
produk. Produk yang dihasilkan bersifat homogen dan tidak dibedakan dengan
perusahaan lain. Pada pasar oligopoli perusahaan dapat bersaing secara
langsung, tetapi dapat pula melakukan penggabungan atau merger.
· Kebaikan pasar oligopoli
Dalam pasar oligopoli, perusahaan akan mengembangkan
penelitian dan melakukan inovasi atas produknya. Inovasi diperlukan karena
persaingan yang terjadi bukan dalam bentuk persaingan harga, tetapi dalam hal
kualitas produknya.
· Kelemahan pasar oligopoli
Dalam pasar oligopoli, harga cenderung lebih tinggi
sehingga produsen akan memperoleh keuntungan yang besar. Kondisi ini akan
berakibat pada tidak meratanya distribusi pendapatan. Selain itu, biaya promosi
yang dibutuhkan sangat besar yang berakibat pada membengkaknya biaya produksi.
3. Suap
Salah satu praktek yang sampai tingkat tertentu juga
mengarah pada monopoli dan juga merusak pasar adalah suap. Suap mengarah pada
monopoli karena dengan suap menyuap mencegah perusahaan lain untuk masuk dalam
pasar untuk bersaing secara fair. Dengan suap, perusahaan menyuap mendapat hak
istimewa untuk melakukan bisnis tertentu yang tidak bisa dimasuki oleh
perusahaan lain.
4. Undang-Undang Anti Monopoli
Dapat dilihat tujuan yang ada dibalik undang-Undang
antitrust di Amerika. Undang-Undang Antitrust yang paling penting adalah apa
yang dikenal sebagai The Sherman Act, tahun 1890. Undang-Undang ini kemudian
disempurnakan oleh The Clayton Act dan The Federal Trade Commission Act pada
tahun 1914. Tujuan utama dari undang-Undang antitrust ini adalah:
· Untuk melindungi dan menjaga
persaingan yang sehat diantara berbagai kekuatan ekonomi dalam pasar.
· Undang-Undang anti monopoli
bertujuan melindungi kesejahteraan konsumen dengan melarang praktek-praktek
bisnis yang curang dan tidak fair.
· Selain itu undang-Undang anti
monopoli juga bermaksud melindungi perusahaan kecil dan menengah dari praktek
bisnis yang monopolis dan oligopolis.
Sumber
: Dr. Keraf, A. Sonny. 2006. Etika Bisnis: Tuntutan dan Relevansinya.
Yogyakarta: Kanisius
5. Kasus pada berbagai struktur pasar
Contoh kasus
dari struktur pasar adalah berdirinya pasar modern (super market) disekitas
pasar tradisional. Disini termasuk kedalam pasar monopoloistis yang artinya
didalam pasar ini terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tapi
tetap memiliki perbedaan. Dari kasus ini konsumen lebih memilih untuk
berbelanja dipasar modern tersebut, hingga membuat para produsen mengalamai
penurunan penghasilan. Kalau dilihat mengapa terjadi seperti itu, bisa
dikarenakan konsumen lebih memilih tempat yang lebih nyaman untuk mereka
berbelanja walaupun mungkin harga produknya sedikit lebih mahal. Tapi ini semua
tergantung dari selera konsumen, tidak semua konsumen nyaman dengan berbelanja
dipasar modern, begitu juga sebaliknya.
sumber :
Langganan:
Postingan (Atom)